Update GKI Humanitarian 10 November 2010

Update Tim Gerakan Kemanusiaan Indonesia

(Tim GKI) 10 November 2010

Mentawai

10/11/10

1) Tim GKI Mentawai ke-2 melanjutkan apa yang telah dilakukan Tim GKI Mentawai ke-1 di Dusun Eru Parabuan dan Dusun Maonai, daerah yang sulit terjangkau dan belum mendapatkan bantuan

2) Tim GKI Mentawai kali ini membawakan bantuan berupa:

a. Makanan balita,

b. Sabun

c. Pasta gigi

d. sikat gigi

e. Sabun mandi

f. Sabun cuci

g. Gretan

h. Biskuit

i. Garam

3) Selain itu TGKI mendampingi dan memfasilitasi Tim Tanggap Darurat GKI Kebayoran Baru di Dusun Besua Girau, Eru Paraboat dan Maonai untuk melakukan pelayanan kesehatan.

4) Tim GKI Mentawai Ke-2 terdiri dari:

a. dr. Johanes Kemit,

b. dr. Viera Thenu,

c. dr. Corry Khathreen Olivia,

d. dr.Lady Valiant,

e. Doni Irawan,

f. Untara,

g. Andrew,

h. Sisca Katopo,

i. Daniel Gultom,

j. Andriansyah,

k. Sutarsih,

l. Jusak Ismanto

m. Jefrey Kayai

n. Selsius Samaloisa (relawan lokal)

o. Ermina Samongilailai (relawan lokal),

p. Takmey Samongilailai (relawan lokal)

q. Jimmi Sapalakkai (relawan lokal)

r. Agustina Saogo (relawan lokal)

s. Amos Saogo (relawan lokal)

t. Adianto Taileleu (relawan lokal)

5) Posko Tim GKI Mentawai didirikan di Dusun Berkat Baru, Desa Sikakap, Pagai Selatan, Mentawai.

6) Dua hari lalu, 8/11/10 Tim GKI Mentawai diterima Wakil Gubernur Sumatera Barat, Bp H.Muslim Kasim. Dalam jamuan minum teh sore dengan Wagub terjadi komunikasi hangat.

7) Wagub menyampaikan salam hangat untuk pimpinan Tim GKI dan mengucapkan terima kasih atas pelayananan Tim GKI sejak 2007.

8) Kemarin, 9/11/10, dengan bantuan Wagub dan Dandim 0319, Mentawai, Letkol Yosafat Duka, Tim GKI menuju Sikakap, Kep. Mentawai.

9) 10/11/10, Tim GKI setiba di Sikakap langsung melakukan konsolidasi internal mempelajari yang sudah dilakukan Tim sebelumnya,lalu melakukan pemetaan kebutuhan dan merencanakan pelayanan lanjutan.

10) Tim GKI Mentawai juga melakukan kunjungan, percakapan dan koordinasi ke Posko-posko Gereja Kristen Protestan Mentawai (GKPM), Aparat Pemerintah, TNI, Kepolisian, BNPB, LSM-LSM dan Hizbut Tahir Indonesia guna mensinergikan pelayanan bagi masyarakat korban tsunami di Mentawai.

11) Tim GKI Mentawai mengunakan Handy Talky (HT) untuk sarana komunikasi lokal demi mempermudah komunikasi.

12) Tim GKI Mentawai melakukan pelayanan trauma healing dan kesehatan di Dusun Bukku Monga, Desa Taikako, Kecamatan Sikakap, di mana terlayani 64 pasien.

13) Persekutuan Malam diisi evaluasi dan renungan malam yang dilayani Daniel Gultom dengan bacaan Alkitab dr Matius 22 : 34 - 40. (Yusak Ismanto)

Jogja

10/11/10

1) Tim Dokter Ukrida yang berangkat hari lewat darat dan bertugas selama rata-rata seminggu adalah:

a. 1. dr. Nova Theodora,

b. 2. dr. Lia Elisabeth,

c. 3. dr. Suryaty

d. 4. dr. Susilo

e. 5. dr. Marshell Anthony

f. 6. dr. Verayanti M. Lazuardi

(Kuntadi)

2) Tim GKI Jogja masih melayani pengobatan gratis bagi 90 pasien dr beberapa posko,

3) Distribusi sembako dan dapur umum masih jalan terus,

4) Tim GKI Jogja juga menyisir beberapa daerah di Muntilan yang sering terabaikan bantuan.

5) Tim pelayanan anak di Wedi mendapatkan apresiasi dr UNICEF sehingga logo Tim GKI masuk sekretariat bersama mereka,

6) UNICEF minta dibuatkan program untuk remaja dan ibu-ibu, seperti yang dilakukan Tim GKI Jogja di Wedi dan di pos GKI Adisucipto.

7) Hari ini masih banyak relokasi pengungsi dari satu tempat ke tempat lain karena situasi dan kondiri yang buruk.

8) Para pengungsi yang menumpang di sekolah-sekolah mulai digusur karena sekolah harus mulai beroperasi.

9) Tim GKI Jogja sedang mempersiapkan bekas sekolah di jalan Cik Ditiro yang tidak dipakaI untuk (kalau mungkin) menampung pengungsi. Hal ini dilakukan guna mengantisipasi hal-hal di atas.

10) Para pengungsi dari Muntilan mulai resah dengan kondisi debu yang buruk.

11) Relawan Gereja Kristus Abdiel Surabaya sore ini bergabung ke Tim GKI Jogja. Mereka diarahkan ke pos-pos tertentu karena program mereka hanya tiga hari. (Paulus Lie).

Magelang

10/11/10

1) Sudah sekitar 2 minggu Gunung Merapi melakukan aktivitasnya sebagai gunung paling aktif di dunia.

2) Awal erupsi Merapi adalah pada tanggal 26 Oktober 2010, pagi harinya setelah terjadi erupsi Merapi, Tim Gerakan Kemanusiaan Indonesia (GKI) Magelang langsung mengadakan assesment ke lapangan, dan esok paginya hasil assesment langsung ditindak lanjuti di lapangan.

3) Untuk bantuan yang langsung diberikan ke lapangan, Tim Gerakan Kemanusiaan Indonesia (GKI) Magelang bekerjasama dengan Yayasan Citra Kasih Magelang dan Satlak Kecamatan Dukun.

4) Untuk kelancaran bantuan, Tim Gerakan Kemanusiaan Indonesia dibantu oleh 30 relawan, yang kegiatan para relawan tersebut adalah :
- Assesment ke lapangan
- Mendistribusikan bantuan ke lapangan

5) Data jumlah pengungsi

a. di Sewukan adalah Balita 180 anak, anak di atas 5 tahun sampai dengan dewasa berjumlah 765 orang.

b. di Dukun Balita 90 anak, umur 5 tahun ke atas 421 orang.

c. di Banyubiru jumlah Balita 276 anak, umur 5 tahun ke atas 1021 orang.

6) di desa Krinjing, Sumber dan Argomulyo masing-masing mendapat

a. 150 paket snack dan

b. 150 botol aqua

7) Untuk pemeriksaan kesehatan dilaksanakan di :
- Pengungsian Sewukan
- Pengungsian Sawangan 1
- Pengungsian Sawangan 2

8) Bantuan yang diadakan dan sudah didistribusikan:

NO.	NAMA BARANG	JUMLAH
1	Dancow Balita	7 karton
2	Nestle	7 karton
3	Gayung (ciduk)	600 buah
4	Pampers	45 pak
5	Mie Instan	15 karton
6	Pembalut Perempuan	70 pak
7	Sabun mandi ‘Nuvo’	28 karton
8	Obat nyamuk oles ‘Autan’	50 strip
9	Tikar plastis	50 lembar
10	Piring plastis	166 lusin
11	Gelas	84 lusin
12	Stiker Tim GKI	1200 lbr.
13	Nasi bungkus	600 bks.
14	Roti Bagelen	30 karton
15	Sabun colek ‘Lidah Buaya’	84 dos
16	Air Mineral Gelas ‘Olimpik’	50 dos
17	Air Mineral Botol ‘ Olimpik’	100 dos
18	Selimut wool	400 lbr.
19	Kompor Gas + Tabung	2 set
20	Akomodasi & Komsumsi Tim dokter	-
21	Terpal plastis uk. 6 x 12	21 lbr.
22	Bensin	93 ltr.

(Eka Setiawan – Citra Kasih Foundation)